Fisiologi tulang
Struktur tulang + jar. Ikat: 25% BB
Otot; 50% BB
FUNGSI:
1. Pelindung terhadap organ vital
2. Penyangga tubuh
3. Pelekatan otot
4. Penyimpan mineral (Ca, P, Mn, F)
5. Produksi sel darah merah dan putih
6. Bersama otot : penghasil panas
7. gerak
Fs penyimpanan
Kalsium 99%
Fosfor
Magnesium
Fluor
SISTEM SKELET :
206 tulang
4 katagori:
a. tl. Panjang,ex:femur
b. tl pendek,ex:tarsal
c. tl pipih,ex:sternum
d. tl tak teratur,ex:vertebrae
Anatomi tl. panjang
Disusun ol. Trabekular/ spongius
Dan kortikal (kompakta)
Batang/diafisis: tl kortikal
Ujung/epifisis
Plat epifisis: memisahkan epifisis dengan diafisis mrpkn pusat pertumbuhan longitudinal pada anak.
Kartilago artikular : menutupi ujung tulang panjang
Anatomi Tulang Pendek
Terdiri dari tulang kanselus ditutupi selapis tulang kompak.
Merupakan tempat penting untuk hematopoisis dan memberi perlindungan pada organ vital
Tulang dilapisi oleh jaringan fibrus padat dinamakan periosteum.
Fs: memberi nutrisi dan tumbuh serta pelekatan tendon dan ligamen
Banyak mengandung saraf, PD, limfatik.
Sumsum Tl mrpk jar. Vaskular pada tl.panjang dan pipih.
Sumsum tlg merah terletak di sternum, ilium, vertebra, rusuk pada orang dewasa, fungsi produksi sel darah merah dan putih.
Pada tl.panjang org dewasa terisi sumsum lemak kuning
Susunan tulang
Sel; matrik protein; deposit mineral
Sel: 3 jenis: osteoblast, osteosit, osteoklas
Osteoblast:
Membentuk tulang dengan mensekresi matriks tulang (98% kolagen, 2% substansi dasar: glukosaminoglikan dan proteoglikan).
Matriks mrpkan kerangka garam anorganik ditimbun.
Osteosit
Sel dewasa yang berperan dalam pemeliharaan fs tulang
Terletak dalam osteon
Osteoklast
sel multinuklear yang berperan dalam proses penghancuran, resorpsi dan remodelling tulang.
Osteon
Unit fungsional tulang dewasa
Ditengah Osteon terdapat kapiler, disekeliling kapiler tersebut merupakan matriks tulang yang disebut Lamela.
Didalam Lamela terdapat Osteosit yang memperoleh nutrisi mll prosesus kedalam kanakuli.
KARTILAGO
Macam-macam tulang kartilago :
a. Tl. Rawan Hyalin : kuat dan elastis terdapat pada ujung tulang pipa
b. Tl. Rawan Fibrosa : memperdalam rongga dari cawan-cawan (tl. Panggul) dan rongga glenoid dari skapula.
c. Tl. Rawan Elastik : terdapat dalam daun telinga, epiglotis dan faring.
vaskularisasi
Vaskularisasi sangat baik.
Melalui Pembuluh darah metafisis dan epifisis
Pembuluh periosteum melalui kanal Volkmann
Arteri nutrien yang kecil yang menembus periosteum dan masuk rongga meduler melalui foramina
Arteri nutrien memasok darah ke sumsum dan tulang
Pembentukan tulang
Proses: osifikasi
Proses: osifikasi
Terbentuk dalam kandungan
Pembentukan matrik dan pengerasan mineral
Ada 2 model osifikasi:
a. Intramembran
b. Endokondral
Pemeliharaan tulang dikendalikan oleh: stress tulang, vit. D, hormon paratiroid, kalsitonin, dan peredaran darah.
Vitamin D
Meningkatkan kalsium dan fosfat darah dengan meningkatkan absorbsi di sal. Cerna
Kekurangan Vit D : defisit mineralisasi, deformitas, patah tulang.
Hormon
Paratiroid: meningkatkan absorbsi kalsium dan fosfat dari tulang menuju ke darah, meningkatkan kerja osteoklas: demineralisasi. Ingat ancaman batu ginjal.
Kalsitonin: meningkatkan penimbunan kalsium dalam tulang.
Estrogen: menstimulasi osteoblast
Persendian/ artikulasi
Menghubungkan antar tulang
Fs; pergerakan
3 macam:
1. Sinartrosis/fibrosa (pd tl tengkorak)
2. Amfiartrosis/ kartilaginosa (pd vertebre & simfisis pubis)
3. Diartrosis/sinovial
otot
Lanjutan……………….
Otot: 40% BB
Fungsi: gerakan volunter dan menegakkan tubuh
Sebagian besar pada tulang
Otot dapat dirangsang secara kimia, listrik dan mekanik
Otot khusus: otot jantung
Otot terdiri dari 3 jenis:
a. Otot bergaris (otot lurik, otot rangka, otot sadar ) dan akan berkontraksi jika dirangsang oleh stimulus syaraf.
Mis. Otot pada ekstremitas
b. Otot polos (otot tidak bergaris, otot licin, otot tidak sadar ) dan berkontraksi tanpa stimulus syaraf.
Mis. Pembuluh darah, pembuluh limfe, dll
c. Otot spinkter, mis. Spinkter ani, spinkter pilorus
FASCIA
Fascia adalah jaringan yang membungkus dan mengikat jaringan lunak
Fascia perifer terdapat di bawah kulit dan
profunda.
Fungsi: mengelilingi otot, menyedikan tempat tambahan otot, memungkinkan struktur bergerak satu sama lain dan menyediakan tempat PD dan saraf
TENDON
Tendon adalah pengikat otot pada tulang berupa serabut-serabut, putih dan memiliki sedikit elastis
Sebuah pita jaringan ikat yang melekat pada otot dan ujung yang lain berinsersi kedalam tulang
Fungsi: Memungkinkan masa otot yang besar mengkonsentrasikan kekuatannya pada satu tulang atau menggabungkan beberapa tendon, protektif dan suportif di sekitar sendi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar